Beberapa Gangguan/Penyakit pada Ginjal Manusia

Pernah kah anda mendengar istilah "batu ginjal" , "cuci darah" ?? 
Ya...Seperti halnya organ tubuh manusia lainnya, ginjal manusia juga tidak luput dari adanya gangguan, kelainan ataupun penyakit.
Fungsi ginjal sebagai alat ekskresi utama pada manusia dapat terganggu oleh adanya beberapa faktor penyebab yang dapat menimbulkan gangguan, penyakit dan kelainan-kelainan pada tubuh. Bahkan pada tingkatan tertentu, gangguan / penyakit pada ginjal dapat menyebabkan kematian.
Apa saja yang merupakan penyakit dan kelainan pada sistem urinaria manusia ?

Beberapa penyakit, kelainan pada ginjal manusia antara lain :

1. Albuminuria
Adalah penyakit pada ginjal yang ditunjukkan oleh adanya kandungan protein ( albumin ) dalam urin. Ini sebagai tanda adanya kerusakan pada bagian kapsula bowman ( organ filtrasi / penyaringan ) yang disebabkan infeksi bakteri, masuknya racun, eter, maupun logam berat.

2. Batu Ginjal
Merupakan gangguan pada sistem urinaria berupa endapan garam kalsium di dalam rongga ginjal, saluran ginjal, ataupun kandung kemih. Batu ginjal mengandung kalsium oksalat, asam urat, dan kristal kalsium fosfat. Keberadaan batu ginjal diduga disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah : konsumsi garam mineral berlebihan, konsumsi air bening ( air putih ) yang sangat kurang, juga kebiasaan menahan kencing.

3. Diabetus insipidus
Suatu keadaan di mana sistem urinaria mengeluarkan urin 20-30 kali lebih banyak daripada keadaan normal. Keadaan ini disebabkan oleh adanya gangguan pada produksi hormon antidiuretika.

4. Glukosuria
Merupakan penyakit yang ditandai dengan adanya glukosa/gula dalam urin. Di Indonesia , penyakit ini dikenal dengan nama "penyakit gula" atau kencing manis atau diabetus mellitus. Peningkatan kadar gula dalam darah disebabkan oleh minimnya hormon insulin yang disekresi oleh kelenjar pankreas. Nefron tidak mampu lagi menyerap kelebihan glukosa dalam darah sehingga akhirnya glukosa dibuang bersama-sama dengan urin. Kadar glukosa darah ( normalnya ) 70-100 mg/dl.

5. Hidronefrosis
Merupakan pembesaran salah satu / kedua ginjal karena urin tidak dapat di alirkan keluar akibat adanya penyempitan saluran ginjal atau tersumbat oleh batu ginjal.

6. Hematuria
Terdapatnya / ditemukannya eritrosit ( sel darah merah ) dalam urin. Terjadi sebagai akibat peradangan pada organ urinaria atau iritasi akibat gesekan batu ginjal dengan dinding dalam saluran urin.

7. Ketosis
Terdapatnya / ditemukannya keton dalam urin. Hal ini dapat terjadi pada orang yang melakukan diet karbohidrat.

8. Nefritis
Merupakan kerusakan glomerulus akibat infeksi bakteri Streptococcus yang dapat menyebabkan uremia dan edema
Uremia , merupakan kejadian masuknya urea dan asam urat ke dalam darah. Sedang edema, merupakan penimbunan cairan di bagian kaki karena ada gangguan reabsorbsi air.
Kerusakan nefron ini menyebabkan kegagalan ginjal dalam melaksanakan fungsi ekskresi, dan keadaan ini sering disebut dengan "gagal ginjal" yang biasanya diatasi dengan melakukan "cuci darah" ( dialisis ).
Nefritis akut banyak diderita oleh anak-anak dan remaja yang disebabkan oleh infeksi penyakit menular .
Nefritis kronis banyak diderita orang dewasa / orang tua yang ditandai dengan tekanan darah tinggi dan pengerasan pembuluh darah ginjal.

9. Oligouria / Anuria
Suatu keadaan dimana ginjal hanya sedikit menghasilkan urin. Kadang-kadang tidak menghasilkan urin sama sekali. Hal ini sebagai pertanda kerusakan ginjal secara total.

10. Polinuria
Merupakan kelainan pada ginjal sehingga urin yang dikeluarkan sangat banyak dan encer. Hal ini disebabkan menurunnya kemampuan nefron untuk melakukan reabsorbsi.

Inilah beberapa penyakit , kelainan dan gangguan pada sistem urinaria manusia yang umum ditemukan diseluruh belahan dunia.
Dan mungkin masih ada penyakit, kelainan dan gangguan lainnya yang belum kita ketahui.

No comments:

Post a Comment