Struktur Sistem Gerak Manusia

Apa yang menyebabkan manusia mampu melakukan berbagai macam gerak seperti berlari, menari dan gerakan-gerakan lain ?
Kemampuan manusia melakukan gerak bebas semacam itu karena tubuh manusia memiliki sebuah sistem terorganisir secara rapi yang bernama sistem gerak.

Bagaimana struktur sistem gerak pada manusia ?
Secara struktural, sistem gerak manusia dibangun oleh dua jaringan  utama, yakni : tulang ( bone ) dan otot ( muscles ).

Apa yang menyebabkan tulang dan otot mampu melaksanakan fungsi dari sistem gerak ?
Sebagai penyusun sistem gerak, tulang dikatakan sebagai alat gerak pasif karena gerakan tulang-tulang dalam tubuh diakibatkan oleh karena adanya kontraksi dan relaksasi dari otot. Sedangkan otot sebagai alat gerak aktif karena memiliki kemampuan berkontraksi dan berrelaksasi. Untuk dapat melaksanakan fungsinya, tulang-tulang tersebut membentuk suatu bangunan yang dinamakan sistem rangka ( skeletal system ). Rangka pada manusia ( dan juga hewan vertebrata lainnya ) berupa rangka dalam ( endoskeleton ).
from: edhelper.com
Apa fungsi rangka dalam sistem gerak manusia ?
fungsi rangka pada sistem gerak manusia , antara lain adalah :
  • Memberi bentuk tubuh
  •  Penopang dan penunjang tegaknya tubuh 
  • Tempat melekatnya otot lurik ( otot rangka ) 
  • Tempat pembentukan sel-sel darah 
  • Tempat penimbunan mineral tertentu 
  • Sebagai alat gerak pasif 
  • Pelindung / proteksi terhadap organ-organ dalam tubuh ( visceral )
Bagaimana susunan tulang-tulang yang membentuk sistem rangka pada manusia ?
Sistem rangka manusia terdiri atas 2 kelompok besar, yakni : rangka sumbu tubuh ( skeleton aksial ) dan rangka gerak ( skeleton apendikuler ).

Apa itu skeleton aksial ?
Skeleton aksial merupakan rangka yang terdapat pada bagian tengah tubuh / sumbu tubuh yang meliputi kelompok tulang tengkorak ( cranium ), ruas-ruas tulang belakang ( vertebrae ), tulang dada ( sternum ), dan tulang iga / tulang rusuk  ( costae ).

Apa fungsi tengkorak dan ada berapa jumlah tulang yang menyusunnya ?
Tulang tengkorak berfungsi melindungi otak, mata dan telinga bagian dalam.
Tulang tengkorak tersusun atas  28 buah tulang berbentuk pipih, seperti : tulang ubun-ubun ( parietale ), tulang pelipis belakang ( tempora ), tulang dahi ( frontale ), tulang baji/pelipis depan ( sphenoidale ), tulang hidung ( nasale ), tulang pipi ( zymoticum ), tulang rahang atas ( maxilla ), tulang gigi ( dentin ), tulang rahang bawah  ( mandibulla ), tulang tengkorak belakang ( occipitale ).

Apa fungsi ruas-ruas tulang belakang dan ada berapa jumlahnya ?
Ruas-ruas tulang belakang berfungsi sebagai penopang kepala, melindungi susunan saraf punggung dan juga menopang tubuh secara keseluruhan.
Jumlah tulang belakang sebanyak 33 buah yang dilindungi oleh lapisan tualng rawan ( discus intervertebrae ) terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu :
  • Tulang leher ( cervikalis ) berjumlah 7 buah. Yang paling atas dinamakan tulang atlas 
  • Tulang punggung ( thorakalis ) berjumlah 12 buah 
  • Tulang pinggang ( lumbalis ) berjumlah 5 buah 
  • Tulang kemudi ( sacrum ) berjumlah 5 buah 
  • Tulang ekor ( cosigeus ) berjumlah 4 buah
Apa fungsi tulang rusuk, dan berapa jumlahnya ?
Tulang rusuk berfungsi antara lain melindungi organ dalam seperti jantung, paru-paru. Jumlah tulang rusuk ada 12 pasang ( kanan dan kiri ) yang terdiri dari :
  • Rusuk sejati , dimana ujung belakang melekat pada ruas tulang belakang dan ujung depan melekat pada tulang dada. Jumlahnya 7 pasang 
  • Rusuk palsu, yang berjumlah 3 pasang di mana ujung belakang melekat pad ruas tulang belakang dan ujung depan melekat pada tulang rusuk sejati di atasnya. 
  • Rusuk melayang, yang berjumlah 2 pasang. Ujung belakang melekat pada ruas tulang belakang dan ujung depan tidak melekat pada apapun ( bebas ).
Apa fungsi tulang dada, dan ada berapa jumlahnya ?
Tulang dada ( sternum ) bersama-sama dengan tulang rusuk berfungsi melindungi organ jantung dan paru-paru serta sebagai tempat melekatnya beberapa tulang rusuk.
Tulang dada berjumlah 1 buah yang terdiri atas 3 bagian, yaitu : bagian kepala ( manubrium ), bagian badan ( corpus ) dan bagian ekor ( procecus xiphoideus ) yang berupa tulang rawan.

Apa fungsi skeleton apendikuler ?
Skeleton apendikuler berfungsi sebagai alat gerak

Bagaimana susunan skeleton apendikuler ?
Skeleton apendikuler terdiri atas tungkai atas ( anggota gerak atas ) dan tungkai bawah ( anggota gerak bawah ).

Bagaimana struktur tungkai atas ?
Tungkai atas berhubungan dengan tulang aksial pada bahu ( humerum ossa ) yang tersusun atas tulang selangka ( iugularem ) dan tulang belikat ( scapula ).
Tungkai atas tersusun atas beberapa tulang, yaitu :
  • Tulang lengan atas ( humerus ) 1 buah 
  • Tulang lengan bawah, yaitu : tulang pengumpil ( radius ) satu buah dan tulang hasta ( ulna ) satu buah. 
  • Pergelangan tangan ( carpal ) berjumlah 8 buah 
  • Telapak tangan ( metacarpal ) berjumlah 5 buah 
  • Ruas-ruas jari tangan ( phalanges ) berjumlah 14 buah
Bagaimana struktur tungkai bawah ?
Tungkai bawah berhubungan dengan tulang aksial pada gelang panggul ( yang terdiri dari : sacrum yang merupakan persatuan 6 buah tulang, yaitu :  1 pasang tulang usus / illium kanan dan kiri,  1 pasang tulang duduk/ischium kanan dan kiri, 1 pasang tulang kemaluan/pubis kanan dankiri.

Tulang apa saja yang menyusun tungkai bawah ?
Tungkai bawah tersusun atas beberapa tulang, yaitu :
  • 2 buah tulang paha ( femur) 
  • 2 buah tempurung lutut ( pattela ) 
  • 2 buah tulang kering ( tibula ) 
  • 2 buah tulang betis ( fibula ) 
  • 14 buah ruas pergelangan kaki ( tarsal ) 
  • 10 buah tulang telapak kaki ( metatarsal ) 
  • 14 buah ruas tulang jari kaki ( phalanges )
Apa yang dimaksud dengan “bipedal” dan “kuadripedal” ?
bipedal berarti tubuh yang disangga oleh kedua tungkai bawah, contohnya manusia.
Sedangkan kuadripedal berarti tubuh yang disangga oleh kedua tungkai depan ( atas ) dan kedua tungkai belakang ( bawah ) , contohnya pada semua hewan vertebrata yang berkaki empat.

No comments:

Post a Comment